SUPER BLUE BLOOD MOON
SUPER BLUE BLOOD MOON
Senja belalu sendu bersama sedu
sedan awan
Malam menggeliat bangun dari
punggung naga
Gemerlap sisiknya mulai menghias
malam
Dalam gelap para kutu merayap tak
tahu diri
Menengadah melihat mata dewa sedang
menatap nanar
Kutu kupret sok pintar berceloteh
kian kemari
Semua mendadak jadi filosof kelas
tinggi
Kutu kelas teri pun singgah di
kedai-kedai wi-fi
Saling berkoar untuk meninggikan
diri
Tapi lihatlah …..
Sang mata dewa tertawa
terpingkal-pingkal melihat ulah mereka
Dia terbatuk hingga jatuh dari
singgasananya
Hanya sesaat tapi sudah membuat
para kutu terpana
Buat mereka ini fenomena langka
Tak lupa mengabadikan dengan
lensa kamera
Ketika terbangun sang dewa
kembali tertawa
Melihat mereka dari singgasannya
Sang dewa kembali tertawa
Tertawa … tertawa … tertawa … dan
terus tertawa sepanjang masa yang tersisa
Dan para kutu tak sadar jika telah
menjadi komika sepanjang masa
Komentar
Posting Komentar
Silahkan komentar, Friend !