OBSESI MANUSIA DALAM AROMA KARSA
Oleh : Hd. Aisya

Judul Buku      : Aroma Karsa
Pengarang       : Dee Lestari
Penerbit           : Bentang
Tahun Terbit    : 2018
Cetakan           : Pertama, Maret 2018
Ukuran             : 19,5 cm x 13,5 cm
Tebal               : 724 halaman
ISBN               : 978-602-291-463-1

Dari sebuah lontar kuno Raras Prayagung mengetahui bahwa Puspa Karsa yang dikenalnya sebagai dongeng ternyata tanaman sungguhan yang tersembunyi di tempat rahasia. Obsesi Raras memburu Puspa Karsa, bunga sakti yang mampu mengendalikan kehendak dan cuma bisa diidentifikasi melalui aroma, mempertemukannya dengan Jati Wesi.

Jati memiliki penciuman luar biasa. Di TPA Bantar Gebang, tempatnya tumbuh besar, ia dijuluki si Hidung Tikus. Berbagai pekerjaan yang dilakoninya untuk bertahan hidup, satu yang paling Jati banggakan, yakni meracik parfum. Kemampuan Jati memikat Raras. Bukan hanya mempekerjakan Jati di perusahaannya. Raras ikut mengundang Jati masuk ke dalam kehidupan pribadinya. Bertemulah Jati dengan Tanaya Suma, anak tunggal Raras, yang memiliki kemampuan serupa dengannya. Semakin jauh Jati terlibat dengan keluarga Prayagung dan Puspa Karsa, semakin banyak misteri yang ia temukan, tentang dirinya dan masa lalu yang tak pernah ia tahu.

Novel ini menyajikan ide uang luar biasa yang penuh misteri. Konsep dan ide yang mengangkat berbagai aroma dan nama-nama kimia di setiap lembar novel, tapi tetap ringan dan mudah dibaca. Diksi yang digunakan juga membius pembaca dan menimbulkan keinginan untuk meneruskan membaca. Terlihat sekali bahwa riset yang digunakan untuk novel ini sangat serius. Hal itu terlihat sangat detail sekali.

Karakter tokoh-tokoh yang ada di Aroma Karsa ini sangat kuat, dan seakan kita diajak bertualang dan memahami kehidupan lewat karakternya. Sepanjang membaca buku setebal 724 halaman ini, ada satu kata yaitu obsesi. Hampir semua tokoh dalam novel ini memiliki obsesi yang terlalu berlebihan terhadap sesuatu. Kita akan melihat sisi lain dari Jati yang  bisa membuat kagum sekaligus begidik. Suma yang karena gangguan yang dideritanya sejak kecil, orang-orang harus mandi bersama soda kue dulu sebelum bertemu dengannya. Raras Prayagung yang memiliki karisma tertentu meski dengan keterbatasannya.

Novel ini menyajikan kisah petualangan yang penuh mesteri tentang aroma, sejarah, mitos, epigrafi, keluarga, persahabatan, obsesi, juga asmara. Penulis membuat kita kagum dengan riset-riset yang dilakukan demi karyanya. Aroma Karsa membawa banyak pengetahuan baru, khususnya segala hal yang berkaitan dengan olfaktori (berhubungan dengan indra penciuman)

Pesan moral yang ingin disampaikan penulis juga sangat mengena. Kita perlu banyak bersyukur atas semua yang telah kita dapatkan selama ini. Novel ini meskipun fantasi, tetapi tetap ada sisi realitas yang ingin disampaikan penulis. Keseluruhan, cerita novel ini sangat apik dalam pengemasannya dan layak untuk dibaca. Fantasi yang menantang dibumbui dengan romansa yang manis. Hanya saja ada bagian yang terasa seperti terburu-buru untuk diselesaikan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

949 Taman Hijaukan Surabaya

RASA MERDEKA

Berkebun Sawi Saat Pandemi