5 Perbedaan Ramadan Tahun ini dan Sebelumnya
Ramadan
tahun ini terasa sangat berbeda dengan Ramadan tahun-tahun sebelumnya. Ini
karena Ramadan tahun ini bersamaan dengan adanya wabah corona covid-19. Baru
masuk awal bulan Ramadan saja banyak yang mengeluh terasa beratnya menjalankan
ibadah puasa kali ini, karena banyak larangan di luar ketentuan agama. Apa sih
perbedaan Ramadan tahun ini? Berikut perbedaan yang dirasakan kaum muslimin di
Ramadhan 1441 H ini.
1.
Shalat Tarawih
Shalat tarawih yang biasa dilakukan
di bulan Ramadan ini, tidak lagi dapat dilakukan dengan leluasa oleh kaum
muslimin. Shalat tarawih yang biasanya dilakukan secara berjamaah di seluruh
masjid dan mushollah ini dibatasi oleh beberapa aturan yang dikeluarkan
pemerintah guna mengantisipasi penyebaran virus corona covid-19. Shof yang
biasanya rapat, harus diatur sedemikian rupa hingga berjarak minimal satu
meter. Semua jama’ah harus mengenakan masker, bahkan ketika menjalankan shalat
sekalipun. Semua masjid tidak lagi menggunakan karpet dan sajadah untuk alas
shalat. Bahkan ada yang menganjurkan semua jamaahnya untuk wudhu dari rumah
masing-masing.
Beberapa
masjid besar bahkan telah mengeluarkan maklumat sebelum Ramadan, bahwa tidak
mengadakan shalat tarawih. Mereka menganjurkan kepada jamaahnya untuk shalat
tarawih di rumah masing-masing.
2.
Tadarus Al-Qur’an
Tadarus Al-Qur’an biasanya
dilakukan oleh beberapa orang yang menghatamkan Al-Qur’an 30 juz secara
bergantian. Tadarus Al-Qur’an di bulan Ramadan adalah salah satu upaya meraih
pahala berlipat ganda bagi pembacanya. Tadarus Al-Qur’an yang selalu diadakan
di setiap masjid selepas shalat tarawih, tidak lagi dapat dilakukan. Mereka
dianjurkan untuk bertadarus di rumah masing-masing. Ini yang menyebabkan
malam-malam di bulan Ramadan ini terasa sepi. Tak ada lagi suara orang membaca
Al-Qur’an bergiliran hingga datangnya waktu shalat subuh
3.
Musik Patrol
Musik
patrol yang merupakan kearifan lokal Indonesia yang selalu hadir saat Ramadan
tiba. Musik jenis ini berfungsi untuk membangunkan orang makan sahur. Musik
patrol masih sering dikumandangkan berkeliling di pedesaan. Sedangkan di kota,
musik patrol menjadi seni pertunjukan dan alat berhubungan sosial kaum muda di
saat bulan Ramadan. Mereka masuk keluar kampung untuk membangunkan orang saur
atau sekadar bersenang-senang. Di perkotaan musik patrol juga sering
dilombakan. Sayang sekali Ramadan tahun ini musik patrol tak terdengar lagi.
Pelarangan berkumpul guna memutus rantai penyebaran virus corona covid-19
menjadi penyebabnya.
4.
Bazar Ramadan
Bazar
Ramadan adalah salah satu yang ditunggu banyak orang. Bukan saja untuk membeli
barang atau makanan, tetapi juga sebagai ajang berjualan bagi pedagang musiman.
Bazar Ramadan banyak membawa berkah tersendiri bagi para pedagang. Pedagang yang
biasanya hanya berjualan di pasar atau tokonya, jika mengikuti bazar akan mendapat
penghasilan berkali lipat.
Dengan
pelarangan adanya kerumunan, maka bazar Ramadan tahun ini banyak yang
dibatalkan. Walaupun masih ada beberapa tempat yang mengadakan bazar, itu pun
harus mengikuti aturan yang ketat. Yakni, jarak antar pedagang, jarak antrian
pembeli, wajib menggunakan masker, dan menyediakan hand sanitizer atau tempat cuci tangan. Aturan ketat inilah yang
tidak memungkinkan bazar Ramadan dapat diadakan di banyak tempat, karena tentu
saja memerlukan lahan yang sangat luas.
5.
Pulang Mudik
Pulang
mudik adalah salah satu budaya khas Indonesia yang turun-temurun. Pulang mudik
biasa dilakukan saat bulan Ramadan akan berakhir. Bentuk silaturahmi tahunan
ini sudah mendarah daging pada kaum muslimin di Indonesia. Entah sejak kapan
ada budaya mudik tahunan ini. Yang jelas, budaya mudik tidak boleh dilakukan di
tahun ini. Penyebaran virus corona covid-19 yang makin meluas, membuat
pemerintah terpaksa mengambil sikap tegas pada setiap warganya agar tidak
pulang mudik. Bahkan, telah ada sanksi pidana dan denda bagi yang melanggarnya.
Memang
Ramadan tahun ini terasa banyak perbedaan dan berat dengan sebelumnya. Namun,
kita sebagai umat Islam diwajibkan bersabar dalam segala ujian. Allah telah
menjanjikan pahala atas kesabaran dan tawakal kita.
#bersemadi_harike1
#inspirasiramadan
#dirumahaja
#flpsurabaya
Komentar
Posting Komentar
Silahkan komentar, Friend !